Forum Masyarakat Peduli Bersih Temukan Penggunaan Izajah Bermasalah Pada Salah satu Legislator Asal Provinsi Kalsel

Merdekanusantara.com – Forum Masyarakat Peduli Politisi Bersih baru-baru ini mempublikasi sebuah konten di media social terkait temuannya tentang fakta terbongkarnya kongkalikong anggota DPD RI dalam Riwayat pendidikannya.

Menurut ketua Forum Masyarakat Peduli Bersih,Mohammad Noor,telah terjadi pergantian Riwayat Pendidikan oleh anggota DPD RI Provinsi Kalimantan Selatan.Pada website resmi KPU RI, dimana peristiwa itu dilatarbelakangi oleh adanya penggunaan ijazah bermasalah oleh oknum anggota DPD RI.

Lebih lanjut Mohammad Noor,menjelaskan,berdasarkan keterangan dari Kepala Program Paket C PKBM, diterangkan bahwa orang dimaksud sebenarnya tidak pernah mengikuti ujian paket C, tetapi mempergunakan jasa joki dalam pelaksanaan ujian paket C.

“Tentunya hal Ini bertentangan dengan ketentuan perundang-undangan, khususnya Undang Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang sistem Pendidikan nasional, makanya oleh pihak penyelenggara PKBM mengakui bahwa penerbitan ijazah atas nama Habib Zakaria Bahasyim adalah bermasalah,”kata Mohammad Noor,

Adanya pergantian Riwayat Pendidikan tentunya berkorelasi dengan adanya fakta penggunaan ijazah yang bermasalah, apalagi berdasarkan penelitian dari pihak Forum Masyarakat Peduli Politisi Bersih, ditemukan beberapa kejanggalan penggunaan ijazah bermasalah tersebut pada beberapa pemenuhan persyaratan, baik pada saat penyelenggaraan pemilihan umum maupun Pendidikan.

Sebuah konten social media dengan judul Demi Mendapatkan Pekerjaan di DPD RI, Seorang Habib Tega Menipu, cukup viral dikalangan politisi dan Masyarakat pemerhati social politik di Kalimantan Selatan. Konten tersebut telah beredar pada media youtube, Facebook dan tiktok dengan creator oleh Mohammad Noor, dimana pemberitaannya cukup mengejutkan Masyarakat terkait adanya dugaan ijazah bermasalah oleh pejabat publik di Kalimantan Selatan.(*)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *