Bupati Cilacap Ajak PNS Untuk Bantu Efisiensi

MERDEKANUSANTARA.COM. CILACAP – Mendukung program Presiden Prabowo, terkait efisiensi anggaran, PNS dan ASN di lingkungan Pemkab Cilacap, Bupati Syamsul Aulia Rahman tidak menandatangani kenaikan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) bagi PNS dan ASN.

Hal tersebut disampaikan secara tegas oleh Syamsul saat melakukan safari ramadhan di Desa Malabar Kecamatan Wanareja, Senin (10/3/2025).

Read More

“Saya mohon maaf kepada seluruh PNS/ASN yang ada di lingkungan Pembak Cilacap, saya saat ini belum Acc untuk kenaikan TPP, untuk efisiensi anggaran, ” tegasnya.

Dengan belum di acc nya kenaikan TPP ini, Syamsul mengklaim bahwa Pemkab Cilacap bisa menghemat anggaran sebesar 15 miliar dan ini bisa untuk kesejahteraan masyarakat Kabupaten Cilacap.

“Lebih dari 2,1 juta jiwa yang masih perlu mendapatkan perhatian dari kita, untuk itu apa yang sudah kita dapatkan dari negara sudah sepantasnya masyarakat juga bisa merasakan, ” tambah Syamsul.

Diharapkan para PNS/ ASN di lingkungan Pemerintah Daerah bisa legowo dengan keputusan tersebut. Syamsul juga mengajak kepada semua PNS dan ASN agar bisa bekerja semaksimal mungkin dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Syamsul mengajak kepada seluruh PNS agar bersabar, terkait penundaan kenaikan TPP, untuk membantu proses efisiensi yang dilakukan pemerintah pusat sehingga hasil dari efiaiensi tersebut bisa dimanfaatkan untuk program-program yang lebih prioritas dibutuhkan oleh masyarakat.

Dalan kegiatan tarhim ini juga, Syamsul menyerahkan berbagai bantuan, yang berasal dari Baznas, Dinas Sosial yang diserahkan kepada warga Desa Malabar yang membutuhkan.

Terkait janji Syamsul saat kampanye Pilkada, tiap TPS yang menang untuk kemenangan Syamsul – Ammy, akan memberikan satu ekor kambing maka salam kesempatan ini juga diserahkan bantuan kambing kepada mereka. (Juna)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *