Merdekanusantara.com,Banjarnegara- Ribuan warga menyaksikan pentas seni yang digelar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provisi Jateng bekerja sama dengan Komisi E DPRD Jawa Tengah dan yayasan Arga Pamuji di Rumah Makan Jujugan Desa Randegan, Kecamatan Sigaluh Banjarnegara Sabtu dan Minggu (3-4/12/ 2022).
Beberapa Seni tari dan kesenian khas kecamatan Sigaluh , Banjarnegara di tampilkan pada event tersebut. Diantaranya tari Kidung Sigra Mulya, Kidung Adi (Ngesti Laras), Manunggal Budoyo, Tari Sekar Jagat, Tari Hangesti, Rebana Rock Gempor, Wahyu Setya Muda Budoyo, Krida Wahyu Wala Budaya, Cakra Buana, Wahyu Budaya, Wahyu Tunas Turangga Jati, Krida Purba Buana Lestari, Dwi Cipta Laras, Krida Lestari dan masih ada lainnya.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jateng yang di wakili oleh Kasubag Kebudayaan Budi, Camat Sigaluh Izak Danial Aloys S.STP MSi dan para Kades Se Kecamatan Sigaluh dan Masukara.
Ketua Panitia Tunggul Tri Wasono menyampaikan, kegiatan ini diikuti sedikitnya 15 grup kesenian tradisional yang ada di 14 desa di Kecamatan Sigaluh dan Madukara.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung kegiatan ini. Terutama kepada Hj Sri Ruwiyati SE MM selaku Sekretaris Komisi E DPRD Provinsi Jateng yang telah menyukseskan kegiatan ini. Semoga kegiatan ini dapat menghibur warga Sigaluh.
Hal yang sama juga disampaikan Camat Sigaluh Izak Danial Aloys. Kegiatan seperti salah satu upaya untuk melestarikan kesenian lokal yang ada di Sigaluh.
Disampaikan bahwa kesenian tradisional yang ada sebenarnya banyak sekitar 27 grup kesenian, namun yang tampil baru 15 grup. mengingat waktunya hanya sehari.
Plt Kepala Dinas Pariwisata Banjarnegara Tursiman berharap even seperti ini tidak hanya dilakukan sekali ini saja. Melainkan bisa dilakukan kontinyu. Karena dengan menggerakkan budaya maka sektor ekonomi akan semakin meningkat.
“Marilah kita bersama – sama mengembangkan kesenian yang ada. Insyaallah kita akan bertahap memfasilitasi grup kesenian dari sisi perlengkapan dan pelatihan,” katanya.
Tursiman juga menginformasikan bahwa Banjarnegara akan merayakan hari jadi pada 26 Februari. “Kita nanti juga akan menampilkan kesenian tradisional yang ada di Banjarnegara,” ungkapnya.
Pagelaran masih dilanjutkan malam hari dengan menghadirkan grup musik modern ala Sigaluh Banjarnegara. (A9)