Pemkab Cilacap Bersama TNI POLRI, Masyarakat Dan Relawan Bereskan Longsoran di Sepatnunggal

Merdekanusantara.com, Cilacap – Jalan kabupaten yang pada Rabu 10 Januari 2024 pada malam hari tertibun longsoran tanah dari persawahan akhirnya dalam dua hari bisa dinormalisi sehingga ruas jalan yang menghubungkan dua desa, yakni Desa Sepatnunggal dan Desa Sadabumi bisa digunakan kembali.

Keberhasilan dalam menangani longsoran yang mengakibatkan putusnya lalu lintas antara dua desa tersebut tidak lepas dari kekompakan antara TNI, Polri, Pemkab serta warga masyarakat yang peduli.

Dalam proses pembersihan material longsoran yang menutupi jalan, sebelum alat berat datang, pembersihan dilakukan secara manual oleh warga masyarakat serta unsur Forkopimcam Majenang, BPBD dan para relawan.

Kepala Desa Sepatnunggal Kusyanto, menyampaikan rasa terimakasihnya untuk Pemkab Cilacap dari unsur BPBD serta DPUPR yang sudah menyediakan alat berat.

“Saya ucapkan terimaksih untuk Pemkab Cilacap yang sudah ikut andil besar dalam proses penanganan longaoran tidak lupa juga TNI dan Polri, begitu juga untuk seluruh warga yang peduli yang sudah mengikuti kerja bakti sehingga longsoran dapat segera dibersihkan, “, beber Kusyanto (12/1/2024).

Sementara itu Rokib Kepala Desa Sadabumi menyampaikan, proses pebersihan longsoran visa diselesaikan pada Kamis dan untuk hari Jumat, alat berat masih berada di lokasi guna memperbaiki saluran air yang ada di pinggir jalan.

Samapi dengan hari Jumat tanggal 12 Januari 2024, jalan sudah bisa digunakan secara normal. Masyarakat dari Desa Sadabumi yang mau ke Majenang melalui Sepatnunggal, dan begitu sebaliknya sudah bisa menggunakan jalan tersebut dengan aman. (Juna)