Korban Investasi di Wpone di Desa Cigintung Terus Bertambah Mereka Berharap Uang Bisa Kembali

MERDEKANUSANTARA.COM, CILACAP – Ratusan warga Desa Cigintung Kecamatan Wanareja Cilacap Jawa Tengah mendatangi Kantor Desa setempat untuk didata identitasnya yang ikit dalam bisnis investasi melalui aplikasi Wphone.

Beberapa bulan terakhir kebelakang ini, bisnis yang berbasis online memang banyak dibicarakan warga. Tidak sedikit juga warga yang tergabung dalan bisnis investasi ini menunjukan beberapa keberhasilanya dan berhansil meraup keuntungan yang tidak sedikit, tergantung dari jumlah yang diinvestasikanya.

Untuk di Desa Cigintung sendiri, bisnis investasi online ini dijalankan langsung oleh Kepala Desa Ciguntung (DJ), yang berhasil menarik perhatian warganya, hingga hampir seluruh warga dan perangkat desanya bergabung ke dalam lingkaran investasi Wphone.

Namun apa hendak dikata, sampai batas waktu untuk penarikan saldo yang tersimpan di aplikasi Wphone ternyata tidak bisa ditarik atau dicairkan. Kondisi ini membuat warga Desa Cigintung yang ikut dalam investasi ini mulai gelisah dan khawatir dengan bisnis online ini.

Setelah dicoba beberapa kali melakukan penarikan uang tetap saja tidak bisa ditarik, akhirnya warga pun beranggapan kalau bisnis investasi ini bodong.

Seperti Yati (36) , menyampaikan dirinya ikut dalan bisnis investasi ini bermodalkan kurang lebih 8,5 juta, dan sampe sekarang belum pernah mencairkanya, memang tidak bisa dicairkan.

“Saya menyesal ikut investasi ini, tadinya dari iming iming para sponsor atau mentor bahwa bisnis ini sangat menguntungkan, ternya uang modal pun tidak bisa dikembalikan, saya berharap uang saya bisa kembali, ” jelasnya (19/03/2025).

Hal senada juga dikatakan Cucun (27), uang yang di investasikan di Wphone mencapai puluhan juta rupiah, dan saat ini uang tidak bisa ditarik atau dicairkan.

” Kalau saya sempat melakukan penarikan dan berhasil dicairan, itu pun hanya sekali saja, dab saat ini unag yabg ada di Wphone tidak bisa ditarik kembali, saya sangat kecewa dan saya juga berharap agar uang bisa ditarik kembali, ” bebernya.

Berbeda dengan Heri yang merupakan Kepala Dusun Palugon Desa Palugon, dia sudah memiliki anggota yang cukup banyak dan pada awalnya berpenghasilan yang cukup lumayan.

” Saya sudah sering melakukan pencairan, bahkan bisa menarik keuntungan dari investasi ini hingga 35 juta rupiah, saat ini juga saya bingung uang yang ada di aplikasi Wpone ada sekitar 50 juta nampun tidak bisa ditarik atau di cairkan, ‘ terang dia.

Dari informasi yang didapat wartawab, dalam bisnis Wpone ini juga beberapa onkum pejabat Cilacap yang ikut serta, bahkan ada juga pejabat di lingkungkan Kecamatan Wanareja, yang menginvestasikan uangnya hingga ratusan juta rupiah.

Saat ini keberadaan Kepala Desa Cigintung tidaj diketahi secara pasti berada dimana, beberapa warga juga lagi menunggu kejelasan nasib uang mereka kepala Kades. Sementar kediaman Kades Cigintung juga tampak sepi tidak berpenghuni. (Juna)